Lomba tingkat nasional burung perkutut yang merebutkan piala Kapolri Cup diikuti tidak hanya wilayah Jawa Timur, tetapi juga luar Jawa Timur seperti Kalimantan, Sumatra, Bandung, Jakarta, Makasar, dan Bali. Kicauan burung perkutut serentak langsung meramaikan suasana di Lapangan Koni, Jawa Timur.
Burung yang mengikuti lomba ini bukan sembarang burung bahkan yang sudah menang mengikuti lomba dengan harga ratusan juta rupiah bahkan miliaran rupiah. Kapolri Jend. Bahrodin Haiti, ikut hadir mempersembahkan piala.
"Burung perkutut ini lama-lama punah jika tidak dipelihara dan dilestarikan oleh mereka pencinta burung, jadi saya sangat berterima kasih, " kata Jend. Bahrodin Haiti, pada awak media.
Penentuan pemenang Kapolri Cup tersebut ditentuka dengan jumlah bendera yang ditancapkan dibawah tiang, jika burung tersebut berbunyi. Makin banyak bendera yang ditancapkan dibawah tiang kesempatan menang makin banyak.
Selain penentuan jumlah bendera penentuan juga ditentukan kemerduan suara dan panjang suara burung perkutut tersebut.
Lomba dibagi dalam tiga kategori yaitu dewasa senior, dewasa yunior, dan piyek yunior atau yang masih anakan.
Tags
Extra Hot